Tugas Ekonomi Sektor Publik
1.Sebutkan konsep & prinsip Ekonomi Sektor Publik
ekonomi Masyarakat (atau ekonomi
sektor publik) adalah studi tentang ekonomi isu tentang sektor publik (termasuk
pemerintah) dan antarmuka dengan sektor swasta (termasuk rumah tangga, bisnis,
dan pasar) dalam ekonomi campuran . Ini telah digambarkan sebagai campuran dari
dua bidang yang lebih tua, (diterapkan) keuangan publik dan kesejahteraan
ekonomi , masing-masing merayap ke arah keburukan, untuk kepentingan keduanya.
(Peter J. Hammond, 1990., 42(1), p, 6. [Pp. "Kemajuan Teoritis Ekonomi
Publik: Sebuah Penilaian provokatif," Oxford Makalah Ekonomi, 42 (1), p,
6. [Pp. 6-33.].
Masalah kunci perekonomian adalah
masalah mikro (distribusi produksi, alokasi konsumsi) dan masalah makro
(pengangguran, inflasi, kapasitas produksi, pertumbuhan). Sistem Perekonomian
berkaitan dengan siapa (pemerintah atau bukan) atau bagaimana keputusan ekonomi
diambil (melalui perencanaan terpusat atau mekanisme harga).
(http://www.docstoc.com/docs/48088467/ekonomi-publick di akses 28 Februari
2011).
2. Perbedaan antara sektor publik dengan privat
2. Perbedaan antara sektor publik dengan privat
Perbedaan
|
Sektor publik
|
Sektor private
|
Tujuan
organisasi
|
Nonprofit
motive
|
Profit
motive
|
Sumber pendanaan
|
Pajak, Restribusi, Hutang, Obligasi
Pemerintah, Laba BUMN/BUMD, Penjualan Asset Negara
|
Pembiayaan Internal: Modal Sendiri, Laba
ditahan, Penjualan Aktiva.
Pembiayaan Eksternal : Hutang bank,
Obligasi, Penerbitan saham
|
Pertanggungjawaban
|
Masyarakat (Publik) dan Parlemen (DPR/DPRD)
|
Pemegang Saham dan Kreditor
|
Struktur Organisasi
|
Birokratis, Kaku, dan Hierarkis
|
Fleksibel: Datar, Piramid, lintas
Fungsional, dsb.
|
Karakteristik Anggaran
|
Terbuka untuk Publik
|
Tertutup untuk Publik
|
Sistem Akuntansi
|
Cash Accounting
|
Accrual Accounting
|
(ira_phajar.staff.gunadarma.ac.id)
3. Fungsi
dari sektor publik
Sektor Publik memiliki peranan yang sangat penting yaitu:
Sektor Publik memiliki peranan yang sangat penting yaitu:
·
Untuk
mengkondusifkan sektor ekonomi
·
Untuk
memfasilitasi pertumbuhan dan daya saing industri dan Sektor Swasta.
·
Untuk
mendukung kebutuhan tenaga kerja.
·
Untuk
meningkatkan kualitas hidup Warga negara.
(http://translate.google.co.id/translate?hl=id&langpair=en|id&u=http://www.mampu.gov.my/mampu/pdf/ISPlan/ispdoc/B-5-Role%2520of%2520Public%2520Sector.pdf,
Diakses 27 februari 2011)
Fungsi sektor publik dapat juga didelegasikan
pengerjaannya kepada pihak swasta, yaitu:
·
Layanan komunikasi
·
Penarikan pajak
·
Pendidikan
·
Transportasi publik dan sebagainya.
(http://disiplinilmu.blogspot.com/2012/01/peran-sektor-publik-dalam-perekonomian.html)
4.
Keterkaitan antara sektor publik dengan BUMN
Karakteristik sektor publik adalah sebagai berikut :
Karakteristik sektor publik adalah sebagai berikut :
·
Menyediakan
sebuah kerangka kerja/ sistem yang legal, yang diperlukan untuk membawa perekonomian
ke fungsinya semula.
·
Memproduksi
barang dan jasa, yang berguna untuk pertahanan, pendidikan, keamanan, perhubungan, dan sebagainya.
·
Mempengaruhi
apa yang diproduksi oleh sektor privat (swasta), melalui subsidi, pajak, kredit
dan peraturan (undang-undang).
·
Membeli
barang dan jasa dari sektor privat dan kemudian menyalurkannya ke perusahaan
dan rumah tangga.
·
Melakukan
redistribusi pendapatan.
(http://CARI ILMU ONLINE BORNEO.htm, diakses 27 februari 2011)
(http://CARI ILMU ONLINE BORNEO.htm, diakses 27 februari 2011)
Badan Usaha
Milik Negara adalah badan usaha yang sebagian atau seluruh kepemilikannya
dimiliki oleh Negara Republik Indonesia. BUMN dapat pula berupa perusahaan
nirlaba yang bertujuan untuk menyediakan barang atau jasa bagi masyarakat. (http://id.wikipedia.org/wiki/Badan_Usaha_Milik_Negara
Diakses 27 Februari 2011)
Karakteristik BUMN adalah sebagai berikut:
Karakteristik BUMN adalah sebagai berikut:
·
Pemerintah
memegang hak atas segala kekayaan dan usaha
·
Pemerintah
berkedudukan sebagai pemegang saham dalam pemodalan perusahaan
·
Pemerintah
memiliki wewenang dan kekuasaan dalam menetapkan kebijakan perusahaan
·
Pengawasan
dilakukan alat pelengkap negara yang berwenang
·
Melayani
kepentingan umum, selain mencari keuntungan
·
Sebagai
stabillisator perekonomian dalam rangka menyejahterakan rakyat
·
Sebagai
sumber pemasukan Negara
·
Seluruh atau
sebagian besar modalnya milik Negara
·
Modalnya
dapat berupa saham atau obligasi bagi perusahaan yang go public
·
Dapat
menghimpun dana dari pihak lain, baik berupa bank maupun nonbank
·
Direksi
bertanggung jawab penuh atas BUMN, dan mewakili BUMN di pengadilan.
(http://lowongankerjas.com/lowongan-kerja-bumn/,
diakses 24 februari 2011)